Salah satu upaya UIN Sultan Syarif Kasim Riau sebagai salah satu Perguruan Tinggi Agama Islam (PTAI) untuk meningkatkan kualitas lembaganya, dapat ditandai dengan keinginan lembaga tersebut untuk berusaha memperluas cakupan pengelolaan dengan menambah program studi yang telah dimiliki dengan membuka program studi baru yang lebih sesuai atau relevan dengan tuntutan dan kebutuhan pasar atau masyarakat. Penambahan program studi juga bertujuan untuk menambah jumlah mahasiswa yang pada sisi tertentu dapat menyumbangkan kenaikan pemasukan sumber dana guna peningkatan dan kelancaran pengelolaan UIN Sultan Syarif Kasim Riau. Salah satu program studi yang di buka adalah program studi Pendidikan IPS/ Tadris IPS.
Pendirian Program studi Pendidikan IPS/Tadris IPS adalah amanat dari rencana strategis UIN Suska Riau tahun 2014-2018 yang mana salah satu indicator yang ingin dicapai adalah berdirinya program studi Pendidikan IPS/Tadris IPS. Selain itu, urgensi berdirinya program studi Pendidikan IPS/Tadris IPS yaitu 1) Sejak diberlakukannya Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) pada tahun 2006 yang mengacu pada Standar Isi, pembelajaran IPS di SMP/MTs telah mengalami banyak perubahan dimana materi pelajaran IPS yang mencakup bidang kajian sejarah, ekonomi, geografi dan sosiologi harus diajarkan secara terpadu. Hal ini sudah sesuai dengan Permendiknas No. 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi Untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah dimana struktur kurikulum pada jenjang pendidikan SMP/MTs untuk substansi mata pelajaran IPS merupakan “IPS Terpadu”. Oleh karena itu, hal ini berdampak pada ketersediaan tenaga pendidik (guru) yang telah ada sebelumnya pada semua sekolah/madrasah, yang hampir sebagian besar berlatar belakang jenjang akademik spesifik sejarah, ekonomi, geografi dan sosiologi, atau yang lainnya, atau dengan kata lain bukan berlatar belakang dari keahlian IPS terpadu; 2) belum ditemukannnya keberadaan Program Studi Pendidikan/Tadris IPS di Perguruan Tinggi di wilayah Riau khususnya dan di wilayah Sumatera umumnya. Hal ini tentu merupakan sebagai sebuah peluang yang harus ditindaklanjuti dalam bentuk pendirian program studi tersebut sesegera mungkin guna membantu pemerintah dalam memenuhi kebutuhan guru Pendidikan/Tadris IPS yang tidak dapat ditunda-tunda. Sebagai gambaran lebih jauh, di Indonesia, Program Studi Pendidikan/Tadris IPS untuk jenjang S1 baru bias ditemukan di Universitas Pendidikan Indonesia Bandung, Universitas Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang, Universitas Negeri Yogyakarta, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, dan Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Al-Amin Indramayu. Jadi, jika Program Studi Pendidikan/Tadris IPS Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Suska Riau ini dapat didirikan, maka Program Studi ini akan menjadi Program Studi Pendidikan/Tadris IPS pertama yang akan dibuka di wilayah Sumatera – Indonesia; 3) semenjak pemerintah telah terus berkomitmen dalam meningktakan kesejahteraan guru, dan terus dibukanya lowongan guru di seantero Indonesia yang seperti tidak berkesudahan, animo lulusan SLTA/MA pun semakin tinggi untuk bergabung dengan Program Studi yang berada dibawah naungan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan. Hal ini tentu saja menjadi sebuah peluang bagi Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Suska Riau melalui Program Studi Tadris IPS yang akan didirikan, untuk menjaring mereka bergabung dan diantarkan menjadi calon pendidik Pendidikan IPS di SMP dan MTs; 4) Program Studi Tadris IPS yang akan didirikan didukung oleh Sumber Daya Manusia yang tercukupi secara kuantitas dan kualitas.
Kegiatan pendirian program studi Pendidikan /Tadris IPS dimulai dibentuknya tim kerja yang diketuai oleh Dr. Hj. Nusrasmawi, M.Pd. dan anggota tim kerja adalah Drs. Akmal, M.Pd., Dr. Dicki Hartanto, MM., Khairunnisa, M.Pd., Ismail, M.Pd., Naskah, M.Pd.E.. Pendirian Program studi juga sudah disahkan oleh senat UIN Suska Riau dengan Nomor surat 024/Un.04/SU/Rek/010/2015 yang ditandatangi oleh ketua senat Prof. Dr. H. M. Nazir pada tanggal 5 Maret 2015.
Finalisasi Borang pendirian prodi baru Pendidikan IPS/Tadris IPS dilaksanakan di Batam pada tanggal 28 s/d 30 November 2015 bertempat di Nagoya Hotel yang menghadirkan narasumber dari BAN PT, Akademisi Pendidikan, dan Stakeholder yang berperan dalam memberikan masukkan dalam borang yang disusun. Tepat tanggal 30 Desember 2015 Borang prodi baru di upload.
Setelah membutuhkan waktu yang cukup panjang, pada tahun 2018 program studi Tadris IPS melakukan visitasi kelayakan. Pada saat itu yang bertugas sebagai asesor adalah asesor 1 Dr. H. Abdul Mukti Bisri dari Kemenag dan Asesor 2 adalah Prof. Asep Saefudin Jahar Dari UNJ. Pada tahun itu juga, SK pendirian program studi Tadris IPS keluar dengan Nomor SK 258 Tahun 2019 dengan tanggal ditetapkan 22 Mei 2019. Pada tahun yang sama juga program studi Tadris IPS menerima mahasiswa melalui jalur Mandiri.
Adapun Visi Program Studi Tadris IPS Fakultas Tarbiyah dan Keguruan adalah “Terwujudnya Program Studi Tadris Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) yang Gemilang dan Terbilang dalam menghasilkan Pendidik berbasis integrasi keilmuan dengan Islam berlandaskan Budaya Melayu dan Memiliki Daya Saing Global’’.
Kemudian Misi dari Program Studi Tadris IPS Fakultas Tarbiyah dan Keguruan
- Menyelenggarakan pendidikan dan pembelajaran Tadris IPS berbasis integrasi keilmuan dengan Islam, kearifan lokal dan isu-isu global sehingga memiliki kemanpuan pemanfaatan peluang kerja dan berkompetisi global;
- Menyelenggarakan pembelajaran kreatif, inovatif yang bersifat holistik-integratif dengan menggunakan pendekatan multi dan interdisipliner ilmu dalam daya saing global;
- Menyelenggarakan penelitian Tadris IPS berbasis integrasi keilmuan dengan Islam berlandaskan budaya melayu;
- Menyelenggarakan pengabdian kepada masyarakat dalam bidang Tadris IPS berbasis integrasi keilmuan dengan Islam berlandaskan budaya melayu;
Sedangkan Tujuan dari Program Studi Tadris IPS Fakultas Tarbiyah dan Keguruan
- Menghasilkan sarjana pendidikan Tadris IPS yang memiliki kompetensi integrasi keilmuan dengan Islam berlandaskan budaya melayu;
- Menciptakan suasana akademik yang kreatif, inovatif, dan Islami yang bersifat holistik-integratif berlandaskan budaya melayu sebagai upaya memadukan multidisiplin ilmu pada bidang IPS dalam menguatkan revolusi industri 4.0;
- Menghasilkan penelitian dalam pengembangan keilmuan Tadris IPS berbasis integrasi ilmu dengan Islam berlandaskan budaya melayu;
- Berkontribusi kepadamasyarakat dalam menerapkan keahlian dan profesi di lingkungannya berbasis integrasi ilmu dengan Islam berlandaskan budaya melayu
Pada tahun 2022 ini, program studi Tadris IPS sudah memiliki mahasiswa berjumlah 156 mahasiswa yang terdiri dari 3 angkatan. Pada saat ini, program studi Tadris IPS diketuai oleh Dra. Hj. Sakilah, M.Pd. dan Sekretaris Prodi ibu Dr. Devi Arisanti, M.Ag.